Bio Solufiber by Biofood Indonesia
Survey Badan Kesehatan Dunia (2008) menyatakan bahwa sekitar 55% kasus kematian di Asia Tenggara disebabkan karena PTM (Penyakit Tidak Menular), 35% karena PM (Penyakit Menular) dan 10 % akibat Kecelakaan
Penyakit Tidak Menular (PTM) sering muncul karena :
> GAYA HIDUP
- Pola makan tinggi lemak
- RENDAHNYA KONSUMSI SERAT
- Stress
> OKSIDASI (radikal Bebas)
> GAYA HIDUP
- Pola makan tinggi lemak
- RENDAHNYA KONSUMSI SERAT
- Stress
> OKSIDASI (radikal Bebas)
Berbagai alternatif ditawarkan mulai antioksidan, terapi stemcell, vitamin, terapi HGH dll. Namun banyak pihak kurang memperhatikan akan kurangnya konsumsi serat dalam pola makan mereka.
Serat terbagi mjd 2 macam yaitu Serat larut (Soluble Fiber) dan Serat tidak Larut (Insoluble Fiber), Kekurangan Serat tidak Larut bisa menyebabkan konstipasi/sembelit sedangkan kekurangan Konsumsi Serat Larut akan menimbulkan kondisi yg lbh parah antara lain :
- Kacaukan sistim pembuangan shg zat – zat racun bs terserap kembali masuk ke dalam peredaran darah
- Penyerapan supplement/vitamin lain yg kita konsumsi mjd tdk maksimal
- Kolestrol Tinggi, Lemak darah tinggi, Gula darah tinggi
- Obesitas
- Resiko penyakit Jantung
- Mudah lelah
- Kanker Kolon & usus
- Konstipasi/sembelit
- Penyerapan supplement/vitamin lain yg kita konsumsi mjd tdk maksimal
- Kolestrol Tinggi, Lemak darah tinggi, Gula darah tinggi
- Obesitas
- Resiko penyakit Jantung
- Mudah lelah
- Kanker Kolon & usus
- Konstipasi/sembelit
Melihat kenyataan di atas maka PT Harmony Sejahtera Alami menyajikan Bio Solufiber (Serat Larut) sebagai pendamping dua produk lainnya untuk hasil maksimal